11 February 2013

Biner Code dan Gray Code

Kemarin dapet tugas dari seorang master, yaitu mengkonversi biner code ke gray code dan sebaliknya. Nah, dalam posting kali ini saya ingin membagi sedikit pengetahuan tentang code-code ini.

Pengertian
keduanya merupakan bilangan biner atau hanya 2 digit yaitu 0 dan 1. gray code dibuat dengan tujuan memudahkan dalam pengontrolan mechanical switch ( saklar mekanik ). Lebih jelasnya, saklar mekanik pada dasarnya menggunakan kode biner alami sehingga agak sulit dalam menentukan perubahan posisi nya.Dimana beberapa switch akan mengalami perubahan posisi pada satu waktu.
Pada saat beberapa switch mengalami perubahan posisi dalam satu waktu akan terjadi posisi transmisi yang rumit. Perlu diketahui dalam Fase Transisi ( State of transition ) bahwa sebuah switch atau saklar akan membaca satu posisi dalam masa transisi dan dalam perjalanan ke posisi lain. Jika beberapa switch berubah posisi dalam satu waktu.hal ini akan menyebabkan kesalahan ( error system ) yang cukup besar dengan penyampaian informasi yang tidak akurat.

Nah, dengan menggunakan Gray Code setidaknya permasalahan tersebut dapat di eliminir. Karena dalam code ini, hanya satu bit saja yang mengalami perubahan posisi dalam satu waktu.

Cara Konversi
1. Biner to Gray
example : Ubah biner 1000  menjadi sebuah gray code
Jawab :

Catatan : 0 + 0 = 0
                0 + 1 = 1
                1 + 0 = 1
                1 + 1 = 0
           Ini berlaku juga untuk Gray Code to Biner Code

2. Gray to Biner
example : Ubah dari gray code 1111 ke biner code?
jawab :

Perhatikan bahwa yang ditambahkan adalah hasil dari digit MSB dan selanjutnya.

Semoga Bermanfaat.....

No comments:

Post a Comment